Kepengurusan
Badan Eksekutif mahasiswa (BEM) periode 2017/2018 yang di pimpin oleh Jaelani
sudah purna, dan pada tanggal 25/05/18 lalu sudah diakukan Pemilu Raya BEM
STAINU Madiun untuk periode 2018/2019 yang mana calon terpilih adalah Yusuf
Fadkurrohman sebagai Presiden Mahasiswa (Presma) dan Siti Muyasaroh sebagai
Wakilnya yang mendapatkan suara sebanyak 31.8%.
Empat bulan
selepas Pemilu Raya, tepatnya pada tangal 20-23 September pun sudah
dilaksanakan PBAK (Pengenalan Budaya dan Akademik Kampus).
Seperti
tahun-tahun sebelumnya, yang mana dalam pembukaan PBAK selalu dilaksanakan juga
Pelantikan Badan Eksekutif Mahasiswa untuk periode selanjutnya. Namun, pada
pelaksanaan PBAK tahun ini BEM belum sempat dilantik oleh Drs. H. Ma’sum, M.Pd
selaku Ketua STAINU Madiun.
Ketertundaan
pelantikan BEM masa jabatan 2018/2019 tersebut dikarenakan Ketua STAINU tidak
dapat menghadiri pembukaan PBAK yang otomatis belum bisa melantik BEM pada hari
tersebut, selain itu tidak ada pengganti beliau untuk melantik para pengurus
BEM baru.
Lalu kapan
pelantikan akan dilaksanakan? Sampai berita ini di terbitkan belum ada kabar
lagi mengenai kapan pelantikan BEM akan di laksanakan.
Meskipun belum
dilantik, pengurus BEM periode 2018/2019 sudah bergerak melaksanakan beberapa
kegiatan yang berkaitan dengan kemahasiswaan dan kampus.
Di harapkan
pelantikan Kepengurusan BEM periode 2018/2019 segera di laksanakan, mengingat
keresmiannya menjadi sebuah organisasi kampus dan keresmiannya pengurus dan
menteri-menteri yang akan mengemban tanggungjawab dan tugas masing-masing. A6
Tidak ada komentar:
Posting Komentar